Kadangkala kita temui suatu versi program yang baru ternyata tidak lebih baik di banding versi sebelumnya, bahkan kadang lebih buruk. Kurang lebih ditemukan 13 aplikasi program dimana pengguna lebih menyukai versi sebelumnya daripada yang terbaru.
Developer software selalu ingin Anda mempercayai bahwa setiap produk terbaru mereka akan selalu lebih baik, padahal tak jarang banyak kekurangan yang mereka sembunyikan dibalik kecepatan prosesor dan RAM yang lebih tinggi dari requirements sebelumnya. Banyak aplikasi yang dewasa ini selalu menyiratkan bahwa versi terbarunya dibuat untuk mengatasi kebutuhan atas kemajuan pemakaian software. Tetapi seperti yang kita ketahui, tidak selamanya hal itu benar.
Kita semua pastinya ingat bagaimana aplikasi perangkat lunak (software) itu sendiri berkembang dari yang paling sederhana hanya berukuran sekitar 1 MB hingga menjadi sebuah aplikasi raksasa dengan ukuran yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya hingga kita memerlukan seorang ahli untuk menerangkannya. Pada perkembangannya kadangkala sebuah aplikasi membuang beberapa fitur terbaiknya hanya supaya dapat mengembangkan fitur lebih kompleks yang nantinya diharapkan mempunyai nilai jual lebih tinggi. Hal ini dapat kita lihat dari semakin 'rakus'-nya sebuah aplikasi memakan space dalam sistem komputer kita. Tentu saja pemakai sering tidak menyadarinya, karena lebih suka dibuai dengan tampilan interface yang lebih indah, tombol-tombol yang cantik, yang mungkin sebenarnya tidak begitu berguna. Namun itulah kenyataanya.
Namun ada satu hal yang harus diingat adalah bahwa jika kita memutuskan untuk bertahan memakai versi software yang lama, maka pastikan bahwa dari segi keamanan, aplikasi yang lain dapat mendukung. Sebab seringkali suatu versi terbaru dari sebuah aplikasi memakai celah keamanan sebagai senjata untuk memaksa penggunanya untuk beralih kepada versi terbaru yang dikeluarkan, dan resiko seperti ini harus diperhitungkan dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar